"‎=== Aku suka sama... ==="



DISCLAIMER!
‎=== Aku suka sama...  ===  © Mizuhashi Yuki
All Character here is Mine!



“Y-yuki, sepulang sekolah kamu ada acara tidak?” tanya Yuka dengan sopan, ku ulangi SOPAN!!
“Enggak tuh, emangnya ada apa? Dan gaya bicara lu aneh tuh.” Jawab Yuki keheranan.
“K-kamu bisa tidak d-datang ke belakang gedung serba guna setelah pulang s-sekolah?” tanya Yuka sambil menundukkan kepalanya.
“Hmm... ok deh, tapi gue piket dulu, kalo gak gue bisa ‘diceramahin’ sama si Chuck Norris.” Respon Yuki sambil membayangkan Chuck Norris pegang 2 shot gun. :D
“B-baiklah aku akan menunggumu.”

Teng teng teng teng

Bel pulang telah berbunyi sa’atnya kuis-- #plak! Ups, salah script, re-take!
Bel pulang sekolah telah berbunyi dan para murid berhamburan keluar kelas, kecuali beberapa murid yang masih piket. Mereka tidak mau mendapat ‘hadiah’ jika tidak piket. #lol
Dibelakang gedung serba guna terlihat dua sosok makhluk gaib (#dibantaiMizuhashitwins) yang sedang duduk di bangku di bawah pohon beringin.
“Jadi ada apa Kak?” tanya Yuki mengawali pembicaraan.
“E-eh... a-ada apa?” jawab Yuka gugup.
“Bukannya tadi mau bicara ya? Kita sudah diam disini selama 10 menit.” ucap Yuki keheranan, gak biasanya Kakaknya yang cerewet jadi pendiam dan berbahasa sopan.
“O-oh iya, hehehe.” Yuka tertawa Gaje. Yuki sweatdrop.
“Jadi?” Yuki mengulangi pertanyaannya.
“Umm... a-aku.. su-suka.. s-sama.. k-ka...”
.
.
“..ka.. kak..kakak...YUKA!!” teriak Yuki tepat ditelinga kakaknya.
“Wah!..eh..a-ada apa?” tanya kakaknya kaget.
“Bel pulang sudah berbunyi 30 menit yang lalu, kalo kakak masih mau tidur dikelas plus mengigau gak jelas plus buat air terjun niagara versi mini gue pulang duluan aja.” Jawab Yuki sambil bersiap-siap pulang. Yuka menengok kesamping dan ternyata kelas sudah kosong.
“Mau pulang bareng apa tidak?” tanya Yuki sekali lagi.
“O-oh ok.. tunggu.” Jawab Yuka yang akhirnya sadar. ‘jadi itu tadi hanya mimpi?’ batin Yuka sambil blushing.
“Kakak sakit? Kok mukanya merah?” tanya Yuki khawatir.
“O-oh gak kok aku gak apa-apa. Hehe.” Ucap Yuka sambil tertawa Gaje. Yuki pun membalasnya dengan ‘oh’.
“Ayo!” ajak kakanya sambil berlari, Yuki hanya terheran-heran dengan kakanya itu.
‘baka!’ batin Yuka sambil berlari.
‘aneh...’ pikir Yuki sambil menyusul kakaknya.
0 Responses